SULSELNEWS.NET – Duka menyelimuti kedatangan jemaah haji Embarkasi Makassar kloter 11. Seorang jemaah lansia bernama Kenjama Supa (77) asal Desa Kurma, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, meninggal dunia dalam perjalanan pulang dari Arab Saudi.
Kenjama Supa dinyatakan meninggal dunia sekitar 30 menit sebelum pesawat yang ditumpanginya mendarat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Kamis (19/6/2025) dini hari.
Kabid Akomodasi PPIH Embarkasi Makassar, Wahyuddin Hakim, membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, almarhumah meninggal dunia saat berada di atas pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA1411 yang mengangkut 393 jemaah haji kloter 11 UPG.
“Atas nama PPIH Embarkasi Makassar menyampaikan duka cita mendalam, ada jemaah kita asal Sulbar, dipanggil oleh Allah SWT,” kata Wahyuddin Hakim di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (19/6/2025).
Ia menjelaskan, jemaah tersebut dipanggil Sang Pencipta sekitar setengah jam sebelum pesawat mendarat.
“Kanjama Supa dipanggil oleh Allah SWT kurang lebih 30 menit sebelum mendarat di Makassar,” ungkapnya.
Pesawat Garuda Indonesia GIA1411 yang membawa kloter 11 mendarat lebih cepat dari jadwal, yakni pukul 01.35 WITA, lebih awal 55 menit dari waktu yang dijadwalkan sebelumnya.
Kedatangan kloter ini disambut secara resmi oleh Wakil Bupati Polman, Andi Nursami Masdar, yang mewakili Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, bersama jajaran dan anggota DPRD Kabupaten Polman.
Sementara itu, berdasarkan data Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar, jumlah jemaah haji yang meninggal dunia selama musim haji 2025 ini telah mencapai 30 orang. Jumlah itu terdiri dari 15 jemaah laki-laki dan 15 perempuan, sebagian besar meninggal di Arab Saudi.
